Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Anemia dalam Kehamilan

Penulis

  • Putri Oktaviana Poltekkes Kemenkes Malang
  • Triatmi Andri Yanuarini Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Malang
  • Siti Asiyah Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Malang

DOI:

https://doi.org/10.35328/kebidanan.v11i1.2100

Kata Kunci:

Anemia, Paritas, Pengetahuan, Jarak kehamilan

Abstrak

Menurut WHO wanita hamil yang mengalami anemia sekitar 35 – 75% di negara berkembang dan 18% ibu hamil di negara maju. Anemia dalam kehamilan menjadi salah satu masalah nasional karena mencerminkan nilai kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat dan pengaruhnya sangat besar terhadap kualitas SDM. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian anemia dalam kehamilan. Metode penelitian ini adalah literatur review, penelusuran jurnal melalui database Google Scholar dan PubMed menggunakan kata kunci. Jurnal yang terseleksi berjumlah sepuluh yang membahas tentang faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian anemia dalam kehamilan. Hasil review jurnal menyatakan faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian anemia dalam kehamilan di negara berkembang terdiri dari 8 faktor meliputi paritas ibu ≥ 5, tingkat pengetahuan tentang anemia rendah, jarak kehamilan ≤ 2 tahun, tempat tinggal di pedesaan, umur kehamilan trimester III, kunjungan ANC tidak teratur, status gizi rendah (LiLA ≤ 23,5 cm) dan status ekonomi rendah. Sedangkan di Indonesia sendiri sama dengan faktor di negara berkembang lainnya hanya berbeda pada faktor cara mengkonsumsi tablet Fe yang kurang tepat dan tingkat pendidikan rendah serta tidak ada faktor sosiodemografi dan status ekonomi. Tingkat pengetahuan merupakan faktor yang paling berhubungan dengan kejadian anemia dalam kehamilan. Jadi faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian anemia dalam kehamilan adalah paritas, pengetahuan, jarak kehamilan, kunjungan ANC, status gizi, sosiodemografi, umur kehamilan, status ekonomi, kepatuhan konsumsi tablet Fe dan tingkat pendidikan.

Referensi

Amallia Siti, & dkk. (2017). Faktor Risiko Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil di Rumah Sakit BARI Palembang. Jurnal Kesehatan STIK Siti Khadijah Palembang. 8, 3.
BAPPENAS. (2008). Laporan Millennium Developments Goals. Kelompok Kerja Tematis MDGs, BPS dan BAPPENAS.
Berhe Brhane, & et al. (2019). Prevalence of Anemia and Associated Factors Among Pregnant Women in Adigrat General Hospital, Tigrai, Northern Ethiopia, 2018. BMC Research Notes Universitas Adigrat, Ethiopia, 12, 310.
Derso Terefe & et al. (2017). Magnitude and Associated Factors of Anemia Among Pregnant Women in Dera District: A Cross-Sectional Study in Northwest Ethiopia. BMC Research Notes Universitas Gondar, Ethiopia. 10, 359.
Dinkes Provinsi Jawa Timur. (2018). Profil Kesehatan Provinsi Jawa Timur Tahun 2017. Dinkes Provinsi Jawa Timur.
Fitarina. (2014). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Kotabumi Ii Lampung Utara. Program Studi Keperawatan Kotabumi Poltekkes Kemenkes Tajungkarang.
Getahun Weinshet & et al. (2017). Burden and Associated Factors of Anemia Among Pregnant Women Attending Antenatal. BMC Research Notes Universitas Jimma, Ethiopia. 10, 276.
Kementerian Kesehatan RI. (2018). Hasil Utama Riskesdas 2018 Provinsi Jawa Timur. Kementerian Kesehatan RI Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Puslitbang Humaniora dan Manajemen Kesehatan.
Kementerian Kesehatan RI. (2019). Profil Kesehatan Indonesia. Kementerian Kesehatan RI.
Lebso Meaza & et al. (2017). Prevalence of Anemia and Associated Factors Among Pregnant Women in Southern Ethiopia: A Community Based Cross-Sectional Study. Plos One Universitas Hawassa, Ethiopia.
Pemiliana Putri Diah, & dkk. (2019). Faktor Yang Berhubungan Dengan Anemia Pada Ibu Hamil Trimester III Di Puskesmas Simpang Kiri Kota Subulussalam Provinsi Aceh. Jurnal Kesehatan Institut Helvetia Medan, 2,4.
Purwandari, A., Lumy, F., & Polak, F. (2016). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia. Manado: Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Manado.
Ramadini Indri & Elda Risma. (2016). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil di Puskesmas Lubuk Buaya Padang Tahun 2015. Jurnal Keperawatan STIKES YPAK, Padang. 12, 2.
Riskesdas. (2018). Hasil Utama Riskesdas 2018. Kementerian Kesehatan RI Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Puslitbang Humaniora dan Manajemen Kesehatan.
Saifuddin, A. B. (2018). Ilmu Kebidanan Sarwono Prawirohardjo (4th ed.). Jakarta: Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Sjahriani, T., & Faridah, V. (2019). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil. Prodi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Malahayati.
Syarfaini, & dkk. (2019). Faktor Risiko Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Sudiang Raya Kota Makassar. Universitas Islam Negeri Alauddin, Makassar. 11, 2.
Wemakor Anthony. (2019). Prevalence and Determinants of Anemia in Pregnant Women Receiving Antenatal Care at a Tertiary Referral Hospital in Northern Ghana. BMC Pregnancy and Childbirth Universitas Studi Pembangunan, Tamale, Ghana. 19, 495.
Widya Juliarti. (2017). Hubungan Faktor Penyebab Dengan Kejadian Anemia di Puskesmas Melur. Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes, STIKES Hang Tuah, Pekanbaru. 8, 1.

Diterbitkan

2022-05-01

Cara Mengutip

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Anemia dalam Kehamilan. (2022). Jurnal Ilmu Kebidanan, 11(1), 1-12. https://doi.org/10.35328/kebidanan.v11i1.2100