FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN FRAKTUR PRE OPERASI

Penulis

  • Siska Oktarini Universitas Muhammadiya Sumatera Barat
  • Rezi Prima

DOI:

https://doi.org/10.35328/keperawatan.v10i1.1590

Kata Kunci:

Tingkat kecemasan, jenis kelamin, pendidikan, status ekonomi, dukungan keluarga

Abstrak

Operasi merupakan salah satu kondisi yang dapat menimbulkan kecemasan, kecemasan yang terjadi pada pasien fraktur berbeda-beda. Penurunan rasa cemas merupakan hal yang penting, karena kecemasan akan dapat meningkatkan resiko pembedahan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat kecemasan pada pasien fraktur pre operasi. Desain penelitian ini adalah deskriptif analitik, dengan pendekatan cross-sectional. Teknik pengambilan sample Accidental Sampling, dengan jumlah sample 31 responden. Uji statistic menggunakan uji Chi-Square dengan tingkat signifikan (α = 0,05). Hasil penelitian didapatkan bahwa lebih dari separoh (61,3%) memiliki tingkat kecemasan berat, lebih dari separoh 61,3% berjenis kelamin laki-laki, lebih dari separoh (64,5%) berpendidikan rendah, sebagian besar (80,6%) berstatus ekonomi rendah, dan lebih dari separoh (67,7%) memiliki dukungan keluarga kurang baik.  Berdasarkan uji statistik hubungan variabel jenis kelamin, didapatkan tidak ada hubungan antara jenis kelamin dengan tingkat kecemasan (p=0,274), adanya hubungan antara pendidikan dengan tingkat kecemasan (p=0,007), adanya hubungan antara status ekonomi dengan tingkat kecemasan (p=0,022), tidak ada hubungan yang bermakna antara dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan (p=0,127). Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan pada responden agar dapat mengetahui apa saja faktor-faktor yang dapat mempengaruhi tingkat kecemasan dan responden dapat menjaga pola pikir agar terhindar dari cemas yang berlebihan.

Referensi

Arman, (2016). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Tingkat Kecemasan Klien Kangker Payudara Dengan Kemoterapi Di Rsup Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar
Direja , Ade Herman Surya. (2014). Buku Ajar Asuhan Keperawatan Jiwa. Yogyakarta:Nuha Medika
Hardisman, (2016). Gawat Darurat Medis Praktis. Yogyakarta
Hasneli Yesi, (2014). Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kecemasan pasien fraktur tulang panjang Pra operasi yang di rawat di RSUD Arifin Achmad Pekanbaru
Hawari, Dadang. (2016). Manajemen Stres, Cemas dan Depresi. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia
Hidayat, A.Aziz Alimul.(2013). Metode Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisis Data. Jakarta : Salemba Medika.
______________, (2007). Konsep Dasar Keperawatan. Edisi 2-Jakarta: Salemba Medika.
Kristiyanasari. Weni, (2016). Asuhan Keperawan Post Operasi. Yogyakarta:Nuha Medika
Lukita Mayasari, (2018). Faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat kecemasan ibu hamil primigravida di wilayah kerja puskesmas buaran kabupaten pekalongan
Musliha, (2015). Keperawatan gawat darurat. Yogyakarta:Nuha Medika
Muttaqin . Arif , (2018). Buku Ajar Asuhan Keperawatan Klien Gangguan Muskuloskeletal. Jakarta:EGC
Rauf Sri Purnama, (2018). Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kecemasan pada pasien yang akan menjalani pemasangan traksidi RDUP. DR. Wahidin Sudirohusono Makassar
Safaria, Triantoro (2017). Manajemen Emosi. Jakarta:Bumi Aksara.
Smeltzer. C Suzanne (2013).Keperawatan Medikal-Bedah Edisi 8. Jakarta:EGC
Sugiyono, (2017).Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung:Penerbit Alfabeta.
________, (2014).Metode Penelitian Manajemen. Bandung:Penerbit Alfabeta.
Tandung. Dorce, (2016). Anomali Jiwa. Yogyakarta: And
Yasir Haskas, (2018). Hubungan Dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan pada pasien fraktur di ruang rawat inap lontara II RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar
Zulfadila ,( 2013). Faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat kecemasan pasien gagal ginjal kronik yang menjalani terapi hemodialisis di unit hemodialisa RSUP. DR. M. Djamil padang tahun 2013

Diterbitkan

2021-07-27

Cara Mengutip

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN FRAKTUR PRE OPERASI. (2021). Jurnal Ilmu Keperawatan, 10(1), 54-62. https://doi.org/10.35328/keperawatan.v10i1.1590