PERBEDAAN KADAR HEMOGLOBIN MENGGUNAKAN METODE HB METER DAN HEMATOLOGY ANALYZER

Abstrak

Pemeriksaan kadar hemoglobin sebelum donor darah merupakan pemeriksaan penting untuk menyatakan calon pendonor dapat mendonorkan darahnya. Kadar hemoglobin dapat diukur dengan metode hematology analyzer dimana metode ini pemeriksaannya lebih cepat dan hasil yang dikeluarkan biasanya telah melalui quality control yang dilakukan oleh intern laboratorium, hanya saja metode ini memiliki keterbatasan antara lain perawatan, suhu ruangan, harus dilakukan kontrol secara berkala. Pemeriksaan kadar hemoglobin juga dapat diukur dengan metode Hb meter Pemeriksaan kadar hemoglobin juga dapat dilakukan dengan menggunakan Hb meter yang banyak digunakan oleh layanan kesehatan, seperti laboratorium klinik, puskesmas dan rumah sakit. Adapun kelebihan Hb meter antara lain hasil yang diperoleh lebih cepat dan lebih murah.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil pemeriksaan kadar hemoglobin menggunakan metode Hb meter dengan hematology analyzer. Metode penelitian yang digunakan adalah True Experiment dengan jenis penelitian The Posttest Only Design. Sampel dalam penelitian ini adalah yang calon pendonor darah di PMI Kota Yogyakarta berjumlah 16 orang. Responden yang telah diberikan penjelasan dan menandatangani informed consent kemudian diambil sampel darah venanya dan dilakukan pemeriksaan kadar hemoglobin dengan metode Hb meter dan hematology analyzer. dilakukan pencatatan hasil kemudian dilakukan pengolahan data dengan menggunakan analisa univariat dan analisa bivariate. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan antara hasil pemeriksaan kadar hemoglobin menggunakan metode Hb meter dengan Hematology Analyzer ( p = 0,321 : p > 0,05 ). Rata-rata nilai kadar hemoglobin pada metode Hb meter adalah 14,631 g/dl sementara rata-rata nilai kadar hemoglobin pada metode Hematology Analyzer yaitu 14,294 g/dl.