PERILAKU IBU HAMIL DALAM MENGKONSUMSI TABLET FE TERHADAP KEJADIAN ANEMIA DI KELURAHAN SUNGAI SIBAM PEKANBARU

Kursiah  Warti Ningsih; Roza  Asnel; Ahmat  Saputra; Mailiza  Cahyani

doi:10.35328/kesmas.v13i1.2692

Penulis

Kursiah Warti Ningsih Institut Kesehatan Payung Negeri Pekanbaru, Indonesia
Roza Asnel Institut Kesehatan Payung Negeri Pekanbaru, Indonesia
Ahmat Saputra Institut KesehatanPayung Negeri Pekanbaru, Indonesia
Mailiza Cahyani Institut KesehatanPayung Negeri Pekanbaru, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.35328/kesmas.v13i1.2692

Kata Kunci:

Perilaku, Umur, Pendidikan, Pekerjaan dan Pengetahuan.

Abstrak

Data Kementrian Kesehatan (Kemenkes RI, 2017) 93,3% perempuan usia 10-59 tahun telah mendapatkan tablet tambah darah, namun hanya 18% diantaranya mengkonsumsi sebanyak 90 tablet. Berdasarkan data kesehatan Propinsi Riau tahun 2016 pemberian tablet Fe pada ibu hamil sebesar 71,96% (Dinas Kesehatan Propinsi Riau, 2020). Hasil survey pendahuluan yang dilakukan bulan Januari 2018 di wilayah kerja Puskesmas Payung Sekaki Pekanbaru, yang dilakukan terhadap 10 responden ibu hamil dengan penyebaran kuesioner, hanya 3 orang ibu hamil yang mengetahui pentingnya mengkonsumsi tablet fe dalam pencegahan penyakit anemia pada ibu hamil secara benar. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan crossectional. Variabel bebas penelitian ini adalah perilaku ibu hamil dalam mengkonsumsi tablet Fe terhadap kejadia anemia dan faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian anemia yang meliputi: umur, pendidikan, pekerjaan, pengetahuan, sikap dan tindakan. Populasi pada penelitian ini adalah adalah seluruh ibu hamil di wilayah kelurahan Sungai Sibam Kecamatan Payung Sekaki Pekanbaru yaitu sebanyak 127 orang. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Data primer diperoleh memlaui kuesioner dan observasi sedangkan data sekunder dari data kelurahan Sukaramai Kecamatan Pekanbaru. Analisis data menggunakan uji chi square dengan = 0,05. Hasil penelitian ini akan digunakan untuk penelitian selanjutnya yaitu untuk membuat program yang dalam menanggulangi kajadian anemia pada ibu hamil.

Referensi

Amanah Perdana Ningrum, S. (2015). Hubungan Usia Dengan Anemia Dalam Kehamilan Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Kecamatan Wates Kabupaten Kulon Progo Tahun 2012 1 Amanah Perdana Ningrum 2 , Syaifudin 3. STIKes Aisyiyah.

Atika Senja (2021). Hubungan Usia Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Di Kota Metro. Jurnal Wacana Kesehatan Volume 6, Nomor 1, Juli 2021 e-ISSN 2544-6251

Asmin, E., Salulinggi, A., Titaley, C. R., & Bension, J. (2021). Hubungan Pengetahuan Dan Kepatuhan Ibu Hamil Konsumsi Tablet Tambah Darah Dengan Kejadian Anemia Di Kecamatan Leitimur Selatan Dan Teluk Ambon. Jurnal Epidemiologi Kesehatan Komunitas, 229-236.

Dolang, M. W. (2020). Hubungan kepatuhan mengonsumsi tablet Fe dan keteraturan kunjungan ANC dengan kejadian anemia pada ibu hamil. Jurnal Keperawatan Muhammadiyah, 5(1).

Ernawatik. (2017). Faktor – faktor yang mempengaruhi kejadian anemia di puskesmas karanganyar. UNIVERSITAS AISYIYAH YOGYAKARTA.

Hastani, 2019. Hubungan Pengetahuan Dengan Kepatuhan Ibu Hamil Dalam Mengkonsumsi Tablet Zat Besi (Fe) Di Wilayah Kerja Puskesmas Lawanga Kabupaten Poso. Jurnal Of Islamic Medicine

Izzati, A. I., Tamtomo, D., & Rahardjo, S. S. (2021). Hubungan tingkat kepatuhan konsumsi tablet Fe dengan kejadian anemia ibu hamil di Puskesmas Margasari. Prosiding Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Surakarta 2021.

Juniar, M. (2023). Hubungan Pengetahuan Pelayanan Kesehatan Dan Dukungan Keluarga Terhadap Perilaku Ibu Hamil Mengkonsumsi Tablet Fe Dengan Kejadian Anemia Di Puskesmas Siko Kota Ternate Tahun 2022. SIMFISIS: Jurnal Kebidanan Indonesia, 3(2), 659-667.

Teti Rahmawati. 2019. Dukungan Informasi Suami Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil. Jurnal Persada Husada Indonesia. Vol.6No. 22 (2019): 50-59

Kemenkes RI. Anemia dalam Kehamilan. Riskesdas 2019. 2019;

Kemenkes RI. Pedoman Pemberian Tablet Tambah Darah (TTD) Bagi Ibu Hamil. Kementeri Kesehat Republik Indones. 2020;24.

Lina Handayani. (2013). Peran petugas kesehatan dan kepatuhan ibu hamil mengkonsumsi tablet besi. Kesmas, 7(2), 83–88.

Mariza, A. (2019). Hubungan Pendidikan Dan Sosial Ekonomi Dengan Kejadian Anemia. Jurnal Kesehatan Holistik, 10(1), 5–8.

Milah, A. S. (2019). Hubungan Konsumsi Tablet Fe Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Di Desa Baregbeg Wilayah Kerja Puskesmas Baregbeg Kabupaten Ciamis Tahun 2018.

Nuristigfarin A, Maulina I, Islami R. Hubungan Kepatuhan Konsumsi Tablet Fe Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil. Universitas Nurul Jadid; 2021.

Nugroho, K. P., Merdekawati, W., & Hekakaya, J. M. (2017). Hubungan Perilaku Makan dan Konsumsi Tablet Fe dengan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil di Kabupaten Fakfak Papua Barat. Journal of Health, 4(2), 92-99.

Novianti, S. (2024). Faktor-Faktor Perilaku yang Mempengaruhi Konsumsi Tablet Fe dan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil di Puskesmas Karanganyar Kota Tasikmalaya. Jurnal Kesehatan dan Kebidanan Nusantara, 2(1), 1-5.

Profil kesehatan Provinsi Riau, 2022

Putrianingsih, I. (2023). Perilaku Ibu Hamil Yang Mengalami Anemia Dalam Mengonsumsi Tablet Fe Di Wilayah Mamboro Kota Palu (Doctoral dissertation, Universitas Tadulako).

Paridah, Y., Sitorus, R. J., Flora, R., Nurlaili, N., & Tanjung, R. (2021). Analisis Perilaku Keteraturan Mengkonsumsi Tablet Tambah Darah dengan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil. Jurnal Keperawatan Silampari, 5(1), 560-569.

Sri Mulia. 2021. Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Pencegahan Anemia Pada Ibu Hamil. Darussalam Indonesian Journal of Nursing and Midwifery.

WHO. Anaemia in women and children [Internet]. World Health Organization. 2023. Available from: https://www.who.int/data/gho/data/themes/topics/anaemia_in_women_and _children