ANALISIS MANAJEMEN LAUNDRY DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) ARIFIN ACHMAD PROVINSI RIAU TAHUN 2019

Penulis

  • leni marlina STIKes Hang Tuah Pekanbaru
  • Dedi Afandi Fakultas Kedokteran, Universitas Riau
  • Novita Rani STIKes Hang Tuah Pekanbaru

DOI:

https://doi.org/10.35328/kesmas.v8i2.326

Kata Kunci:

Kata Kunci    : Laundry, Manajemen, Rumah Sakit

Abstrak

ANALISIS MANAJEMEN LAUNDRY DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) ARIFIN ACHMAD PROVINSI RIAU TAHUN 2019

Leni Marlina¹, Dedi Afandi², Novita Rani²

 

1Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat, STIKes Hang Tuah Pekanbaru,

Jl. Mustafasari No. 05 Tangkerang Selatan, Pekanbaru, Riau

[email protected]

2Fakultas Kedokteran, Universitas Riau

Jl. Diponegoro No. 01, Pekanbaru, Riau

[email protected]

3Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat, STIKes Hang Tuah Pekanbaru,

Jl. Mustafasari No. 05 Tangkerang Selatan, Pekanbaru, Riau

[email protected]

 

ABSTRAK

Pelayanan Laundry merupakan salah satu unit penunjang non medik dalam operasionalisasi sebuah Rumah Sakit. Survey pendahuluan yang dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad Provinsi Riau, menggambarkan adanya keterbatasan ruangan laundry dimana hanya ada ruangan pencucian dan pengeringan, sementara ruangan penyetrikaan, pelipatan dan pendistribusian linen masih bergabung dalam satu ruangan, selain itu terdapat beberapa mesin yang rusak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis manajemenlaundry di Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad Provinsi Riau

Penelitian ini menggunakan metode wawancara mendalam, observasi dan telaah dokumen. Pengelolaan data dilakukan dengan teknik analisa kualitatif dengan pendekatan eksploratif. Penelitian ini menggunakan validitas data berupa triangulasi. Informan pada penelitian ini adalah Petugas Laundry, Kepala Ruangan Laundry, Kepala Instalasi Penunjang Medik, Kepala Subbidang Monitoring dan Evaluasi, Kepala Bidang Keperawatan   dan Wakil Direktur Bidang Medik dan Keperawatan yang berjumlah 6 orang.

Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat tema-tema yang muncul sebagai temuan penelitian ini. Adapun tema-tema tersebut adalah kualitas sumber daya manusia berupa  berupa kurang dilakukannya pelatihan kepada petugas laundry dan kurangnya teknisi internal, ketersediaan sarana dan prasarana berupa ruangan yang tidak memadai, banyaknya mesin-mesin yangh rusak, pompa air yang tidak memadai dan pelaksanaan SOP yang belum optimal berupa linen kotor tidak dilembabkan, tidak semua linen diberi label, stok opname belum optimal. Perlu adanya peningkatan pengelolaan Laundrydi Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad Provinsi Riau menjadi  sentral linen yang sesuai dengan standar yang ditetapkan.

Kata Kunci    : Laundry, Manajemen, Rumah Sakit

Kepustakaan : 40 (2004-2017)

Referensi

DAFTAR PUSTAKA
Adhani Rosihan, (2016). Mengelola Rumah Sakit, Banjarmasin: Lambung Mangkurat University Press.
Aini, MN. Kartasura, MI. Mawarni, A (2013). Analisa Pengelolaan linen di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Pemata Bunda Purwodadi (Studi Kualitatif) , Jurnal Manajemen Kesehatan Indonesia Volume. 01 No. 03.
Ambarwati, Nuratry (2015). Analisa Penganggaran Belanja Makanan Pasien di Rumag Sakit Umum Daerah (RSUD) Soreang Kabupaten Bandung, Jurnal Ilmu Administrasi Media Pengembangan dan Praktek Administrasi Volume XII No. 03. Desember 2015, Hal : 97 - 468
Arikunto, S., (2014).ProsedurPenelitian: SuatuPendekatanPraktik, Jakarta: RinekaCipta.
Arikunto, Suharsismi.,(2012). ProsedurPenelitianSuatuPendekatanPraktek.
Bastian, Indra. (2009). Akuntasi Kesehatan. Jakarta: Erlangga.
Barrie, D. (1994). Infection Control in Practice, How Linen and Laundry Services are Provided, Jurnal of Hospital Infection (1994) 27, p 219-235.
Creswell, Jhon W. (2015). Penelitian Kualitatif dan Desain Riset, Memilih Diantara Lima Pendekatan, Edisi 3, California : Sage
Departemen Kesehatan RI, (2004). Pedoman Manajemen Linen di Rumah Sakit. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia
Departemen Kesehatan RI, (2009). StandarKesehatan dan Keselamatan Kerja di Rumah Sakit(K3IFRS). Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia
Departemen Kesehatan RI, (2010). Pedoman Pelaksanaan Kewaspadaan Universal di Pelayanan Kesehatan Cetakan III. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia
Emzir, (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif Analisis Data. Jakarta: Raja Grafindo Persada
Fatimah, Endah N.(2015). Strategi Pintar Menyudsun SOP (Standar Operating Prosedur. Yogyakarta : Pustaka Baru Press.
Fijan, S. Koren, S. (2007). Antimicrobial Disinfection Effect of Laundering Procedure for Hospital Textiles Againts Various Indicator and Fungi Using Different Substrates for Stimullating Human Excrements. Elsevier Diagnostic Micribiology and Infectious Disease (2007) p. 251-257.
Fitriasari, N. (2016). Sistem Pengawasan dan Pengendalian Linen sebagai Strategi Mengurangi Angka Linen Hilang, Jurnal Kedokteran Brawijaya Vol. 29 suplemen no.3 2016.
Tripradanti, Oksi. Kajian Pengelolaan Linen di Instalasi Central Sterile Supply Departemen (CSSD) dan Laundry RSUD Dr. Iskak Tulungagung. Jember : Universitas Jember Fakultas Kesehatan Masyarakat, Bagian Kesehatan Lingkungan dan Kesehatan Keselamatan Kerja.
Wicaksono, Yosep S. 2016.Pengaruh Pelatihan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia dalam Rangka Menigkatkan Semangat Kerja dan Kinerja Karyawan. Jurnal Bisnis dan Manajemen Vol. 3 No.1, Januari 2016
Zulkifli, Sunarsieh, Susilawati. Gambaran Pengelolaan Linen di Rumah Sakit Umum YARSI Pontianak. Jurnal Sanitarian Vol. 8 No.3, Desember 2016, Hal 310-319.

Diterbitkan

2020-02-08

Cara Mengutip

ANALISIS MANAJEMEN LAUNDRY DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) ARIFIN ACHMAD PROVINSI RIAU TAHUN 2019. (2020). Al Tamimi Kesmas: Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat (Journal of Public Health Sciences), 8(2), 83-103. https://doi.org/10.35328/kesmas.v8i2.326